Minggu, 16 September 2018

BENARKAH ADA HUKUM KARMA KEHIDUPAN ?



BENARKAH ADA HUKUM KARMA KEHIDUPAN ?

Bagi yang masih ragu tentang hukum karma, artikel sederhana ini akan melumerkan pemikiran kaku anda terhadap hukum karma. Simak kalau berani !

“Karma” kata yang akrab kita dengar. Seringkali kita dengar kata itu. Ada yang mengartikan ‘ HUKUM SEBAB AKIBAT” tapi ada juga yang bilang ‘ HUKUM KEKEKKALAN ENERGI”

Terlepas dari semua keyakinan dan pemahaman itu, KARMA adalah NYATA ! Tak perlu berpikir keras untuk meyakinini hukum ini bekerja. Perhatikan kalimat ini 

Baca juga : Buat Kolam Renang Mini, Murah Meriah

“Anda akan menjadi apa yang anda makan dan pikirkan”
Ini adalah pemahaman hukum karma dari sisi praktis (orang awam). 

Jika kita terlalu mementingkan hawa nafsu, misalnya suka makan pedas, maka karma yang langsung kita terima adalah SAKIT PERUT. 


Baca juga : Ebook RAHASIA PERCAYA DIRI - Gratis

Jika kita kurang perduli pada orang lain, malas menegur orang, tak suka bergaul, maka karma yang anda terima adalah anda dijauhi mereka.

Jika anda malas memakan vitamin, kurang olahraga, suka merokok dan melakukan berbagai perbuatan yang bertentangan dengan kesehatan, maka karma yang akan anda terima adalah daya tahan menurun dan mudah sekali terserang penyakit. Dan seterusnya …

Hukum karma, ada disemua sisi kehidupan. Terlepas apakah anda beragama apapun. 

Baca juga : DUNIA KUCING LIAR, LIKA LIKU KUCING

Kita sepakat bahwa level kehidupan manusia ada lima lingkaran.

1.  Lingkaran Pribadi
2.  Lingkaran Keluarga
3.  Lingkaran social
4.  Lingkaran pekerjaan atau bisnis
5.  Lingkaran spiritual


Semua lingkaran itu TAK LEPAS DARI HUKUM KARMA atau sebab akibat.

Mungkin masih ada yang masih bingung, mengapa ada hukum karma? 

Tuhan menciptakan hukum ini layaknya seperti rambu lalu lintas. Coba pikirkan, mengapa agama berisi sejumlah larangan dan perintah?

Ini kembali pada konsep lalu lintas. Jika semakin banyak peraturan dalam lalu lintas maka semakin tertib dan lancar kondisi lalu lintas tersebut. Ngga percaya?

Coba perhatikan saat LAMPU MERAH MATI, apa yang terjadi ? Kacau balau, semua mau menang sendiri, kusut dan akhirnya MACET TOTAL

Itulah gunanya peraturan. Fungsinya untuk mengatur kehidupan kita agar berjalan lancar dan sesuai yang diharapkan. 

Peraturan terdiri menjadi dua:

1.  LARANGAN
2.  PERINTAH

Larangan berarti TIDAK BOLEH DILAKUKAN. Sementara Perintah WAJIB DILAKUKAN. 

Bagi anda yang masih ragu dengan HUKUM KARMA, dengan mengulang membaca artikel ini maka kita semakin paham betapa peran AGAMA sangat penting untuk kelancaran hidup kita di DUNIA dan AKHERAT.

Baca juga : Cara Sederhana Menarik Inspirasi Semesta

Terkait dengan HUKUM KARMA, jika kita langgar larangan maka akan ada konsekunsi logisnya. Pun jika kita tak mengerjakan perintah, juga ada konsekuensi logisnya.

Kini kita makin sadar, betapa HUKUM KARMA itu bersikap mendidik dan juga menjaga kita dari hal-hal yang tidak kita inginkan. 


Mari kita perhatikan setiap PEMIKIRAN, PERBUATAN dan PERKATAAN kita. Semua itu terekam dalam jejak waktu yang akan berbuah di masa akan datang.

Tebarkan bibit kebaikan, maka anda BERPOTENSI MENDAPAT POHON KEBAIKAN yang jika terus bertumbuh pohon itu menjadi BUAH KEBAIKAN untuk kita kelak. 

Jangan takut dengan rejeki, tak akan tertukar dengan rejeki  orang lain. Ini prinsip semesta, kita boleh percaya dengan kebenaran ini. Rejeki anda dan saya tak akan tertukar.

Baca juga : Cara Merawat Membrane Liner

Hukum karma memastikan bahwa alam semesta ini berjalan pada orbitnya. Jika anda sebagai bagian dari semesta mencoba untuk menyimpang, maka hukum karma akan memberi peringatan.

Adalah Hermes Trismegistus mengatakan bahwa “APA YANG ADA DIATAS ADALAH SAMA DENGAN APA YANG ADA DI BAWAH” 


Apa maksudnya?

Perhatikan kata filsuf Yunani ini. Dia mengatakan bahwa APA YANG ADA DIATAS, artinya alam semesta raya, sangat luas dan sangat besar.

Sementara APA YANG ADA DIBAWAH adalah galaksi kecil, yaitu dunia semesta manusia itu sendiri yang paling kecil. Atom.

Baik atom maupun galaksi adalah SAMA. Memiliki INTI da nada beberapa planet yang memutarinya (orbit). Semua bekerja dibawah HUKUM KARMA KEHIDUPAN.

Dengan kata lain, gugus galaksi terbesar adalah sama wujudnya dengan semesta kecil yaitu KONDISI ATOM yang seperti galaksi Bimasakti.

Kesimpulan sementara :

Hukum Karma adalah hukum sebab akibat, berfunsi untuk mengatur dunia kecil dan dunia besar agar berjalan sesuai dengan orbit TAKDIR TUHAN. 

Mari kita tebarkan banyak kebaikan kepada sesama, karena kebaikan yang kita tanam bakal berpotensi tumbuh menjadi pohon kebaikan dan akhirnya berbuah manis untuk masa depan kita kelak. 

Salam kebaikan untuk sesama.